Ulama populer asal Bojonegoro, Jawa Timur, KH Anwar Zahid meriahkan Milad Masjid Raya Baiturrahman Semarang ke-48 yang pada Selasa, 10 Januari 2023. Acara ini berlangsung setelah sholat dhuhur berjamaah. Ketua Takmir Masjid Raya Baiturrahman Semarang KH Multazam Ahmad mengatakan kehadiran KH Anwar Zahid sebagai rangkaian dari Milad Masjid Raya Baiturrahman yang ke-48. Beliau menghimbau kepada masyarakat yang hendak mengikuti taushiyah secara langsung untuk tetap memperhatikan dan mematuhi protokol kesehatan dan akan disediakan masker.
Sebelumnya, Masjid Raya Baiturrahman Semarang menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam rangka memperingati milad yang ke-48 yaitu adanya jalan sehat, khataman Alquran 30 Juz, istighotsah dan khitan massal. Hari ini puncak dari acara tersebut yaitu adanya tabligh akbar bersama KH Anwar Zahid. Dai kondang KH Ahmad Anwar Zahid asal Bojonegoro Jawa Timur mengajak umat Islam untuk selalu bahagia dan senang dalam mengarungi kehidupan di dunia.
Bahagia atau senang itu hukumnya wajib. Susah atau sedih itu berdosa. Dalam setiap kumandang azan panggilan shalat sampai diserukan hayya alal falaah ajakan menuju kebahagiaan atau kesuksesan. Jadi hidup hukumnya bahagia atau senang supaya sehat. Jangan sedih atau susah nanti jadi sakit-sakitan alias tidak sehat,’’ tegas pengasuh Pondok Pesantren Sabilunnajah, Bojonegoro, Jatim di depan ribuan umat yang menghadiri Tabligh Akbar HUT Ke-48 Masjid Raya Baiturrahman, Jalan Pandanaran 126, Simpanglima Semarang, Selasa (10/01/2023) siang.
Tausiah tentang bahagia dan susah itu terinspirasi sesaat sebelum Tabligh Akbar bertemu dengan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah Dr KH Ahmad Darodji MSi yang kini berusia 84 tahun.‘’Saya tanya Kiai Darodji, resepnya apa bisa Panjang umur? Kiai Darodji menjawab hidup bahagia dan senang. Jangan susah. Jangan semua dipikir,’’ tegasnya sambil tertawa.
Menurut Kiai Anwar Zahid, senang atau bahagia itu wajib sedangkan susah itu hukumnya dosa. “Ingat sabda Nabi, khairunnas anfauhum linnas, sebaik-baik orang yang bisa berbagi manfaat untuk sesama. Hanya orang-orang bahagia yang bisa berbagi kebahagiaan. Yang bisa andum duit (yang bisa berbagi uang itu pasti yang punya uang), tidak mungkin kesusahan akan dibagi dengan orang lain. Senang itu sehat. Banyak yang sehat karena hatinya senang. Banyak yang sakit-sakitan karena hatinya susah. Pilihannya hanya ada dua buatlah hidup senang atau senang banget supaya hidup indah dan sehat,” tegasnya.
Tampak hadir Ketua Umum Yayasan Pusat Kajian Pengembangan Islam (YPKPI) Dr KH Ahmad Darodji MSi, Direktur LPPOM MUI Jateng Prof Dr KH Ahmad Rofiq MA, Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen, Sekda Kota Semarang Iswar Aminuddin, , Dr Multazam Ahmad, H Agus Sumartono, dan ribuan umat yang memadati masjid pada siang hari.