Belajar dianggap sesuatu yang membosankan bagi sebagian besar anak-anak. Belajar di kelas, dengan aktifitas yang selalu sama, monoton dari jam ke jam, dari hari ke hari menjadikan belajar tidak menarik lagi bagi anak. Antusiasme dalam mengikuti pembelajaran juga berkurang, siswa cenderung pasif , dan tidak ada kreatifitas maupun inovasi-inovasi yang muncul. Berbagai metode pembelajaran bermunculan untuk meningkatkan minat dan antusiasme anak dalam belajar. Guru dituntut lebih kreatif dan inovatif dalam menciptakan metode pembelajaran.
Salah satu metode pembelajaran yang dinilai dapat meningkatkan semangat dan antusiasme anak adalah melalui outing class. Dengan belajar di luar kelas anak akan merasakan sensasi baru dalam kegiatan belajarnya. Mengajak anak keluar dari rutinitas yang biasa dilakukan di kelas tentunya akan menggugah rasa ingin tahu anak tentang apa yang akan dipelajarinya. Outing class memberikan pengalaman anak untuk belajar dengan alam, belajar dengan object secara langsung.
Senin, 21 November 2022 KB-TK Hj Isriati Baiturrahman 1 melakukan kegiatan outing class yakni berkeliling kota semarang menggunakan bis tingkat si denok dan si kenang. Bis tersebut berada di museum ronggowarsita semarang. Kegiatan dimulai pukul 07.30-10.00. Anak-anak diberitahu untuk langsung menuju ke lokasi. Anak-anak sangat antusiasme mengikuti kegiatan pada pagi hari ini. Kegiatan di ikuti sejumlah 15 untuk Kelompok Bermain beserta 2 guru kelas kemudian sejumlah 40 anak dari kelompok B beserta 2 guru kelas dan 45 anak kelompok A beserta 2 guru kelas.
Anak-anak diajak berkeliling kota semarang dengan rute perjalanan dari museum ronggowarsita menuju ke jalan kalibanteng kemudian memasuki jalan jenderal Sudirman, dan menuju ke banjirkanal barat, Jl sugiopranoto, tugu muda, Jl imam bonjol, stasiun poncol dan daerah kota lama, kemudian dilanjutkan menuju ke jalan pemuda, balaikota, lawang sewu, tugu muda, dan belok kea rah Jl pandanaran hingga sampai ke daerah simpang lima. Setelah memutari daerah simpang lima bis melanjutkan perjalanan menuju ke kampung pelagi dan berhenti atau transit sebentar di taman kasmaran yang masih satu lokasi dengan kampung Pelangi.
Di taman kasmaran anak-anak turun dan diperbolehkan melihat tanaman serta bunga-bunga yang ada. Anak-anak melihat berbagai macam bunga serta tanaman yang unik dan menarik yang belum pernah mereka lihat sebelumnya. Kemudian dilanjutkan foto bersama disekitar area tanaman dan bunga. Tak lama setelah itu, anak-anak kembali untuk naik ke bis dan melanjutkan perjalanan kembali. Perjalanan dilanjutkan dari taman kasmara melewati rumah sakit kariyadi dan belok ke kanan menuju ke arah jalan kaligarang, kemudian melewati klenteng sampokong melaju ke jalan pamularsih dan kembali ke museum ronggowarsita.
Dari kegiatan outing class, diharapkan anak dapat mengembangkan aspek sosial emosional dengan memiliki perilaku yang dapat menyesuaikan diri, aspek kognitif dengan mengenal benda-benda di dalam arena museum ranggawarsita, nilai agama dan moral yakni menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada Allah, aspek fisik motorik yakni menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan motorik kasar & halus, aspek bahasa yakni mengenal keaksaraan awal & kemampuan mengungkapkan bahasa secara verbal.